4/16/13

Ngaca Dulu Dong!

A Mirror Never Lies

Cermin itu mendengkur saja. Pura-pura tidur. Padahal pikirannya melantur. Ke kanan. Ke kiri. Ke Depan. Ke empunya. Kemana saja tidak teratur. Hahaha. Mungkin cermin cuman diam. Tapi siapa tahu dia terkukur, "Ini anak ngapain, sih? Lama banget mantengin saya. Sadar nggak tuh airnya udah mateng?" Ya. Kadang, mungkin sering, kita berlama-lama di depan cermin, memastikan bahwa semuanya oke, rambut tidak acak-acakan, bedak tidak ketipisan, nanti kalau tipis bekas jerawatnya kelihatan, tengsin dong. Lalu mengangkasalah segala ekspektasi kita. Bakal banyak dilirik orang, disukai pakaian kita, lalu kita puas, lalu kita berlalu, lalu dunia berlalu, tapi sekian detik itu membuat kita layaknya ratu. Kadang, mungkin sering, kita berlama-lama di depan cermin sampai lupa kalau kita lagi masak air di dapur, lupa belum ini harus itu.

"Legowolah, Nduk," dengkur si cermin.

No comments:

Post a Comment